-->

Collection of Some Poems

Bahagiaku Melepasmu

Kamis, 10 Desember 2015

Bahagiaku Melepasmu

Aku ikhlas bila kau harus menghilang
hingga gaung doaku untukmu
tiada lagi mengiang
meskipun gaung itu
berakar rapuh pada tiap inci senyummu

aku tulus tanpa akal bulus
merelakanmu menjauh
sampai tak dapat kutapaki kembali
titik awal kau berlari

Pada sayatan asa
dan koyak harapan usang
dan setiap sobekan kitab suci
kau akan dapati bahwa
aku takkan begitu mudah untuk berlari

tetapi

alangkah indahnya hidup ketika kita berjarak
demi setiap spektrum warna keceriaan pelangi
dari kejauhan,
seakan terdengar riuh kau bersorak riang gembira
unicorn dan peri hutan turut berdansa
mendengar simfoni alam dari semburat tawamu
seolah pintu surga dibuka selamanya

sebuah kutukan bila harus membahagiakanmu
dalam genggaman eratku
selayaknya pesta dansa
bersama cinderella dengan borgol
di tangan dan kakinya

bak pengembaraan tanpa navigasi
tersesat dalam matamu adalah anugerah
terhipnotis fatamorgana
menjejaki labirin tanpa perlu tahu
akan kemana ujungnya

maka lupakan jerit lolong serigala
setiap purnama tiba
yang aku tahu
bulan, bintang dan asteroida
bergerak dalam orbitnya

seperti ketika kau temukan pusaraku
tanpa terukir nama
namun dengan indah wajahmu
terpancar di angkasa