hujan yang menderu
membuat bibirku kelu
petir yang getir,
menyambar membuat hati kian hambar
hujan yang menghujam bumi begitu tajam
merobek luka yang tlah ku kubur dalam
bukan luka dengan darah merah yang penuh amarah, bukan
namun luka akan kenangan,
kenangan yang berujung penyesalan
kenangan tentangmu,
penghuni setia di hatiku
ku tau,
kini dari surga dirimu memandangku
ku harap senyum menghiasi bibirmu
maafkan aku..
hingga kini penyesalan memenuhi hidupku
dari aku,
yang tak pernah sempat membalas cintamu
bahkan untuk sekedar mengucap "aku suka kamu"
Jumat, 11 Desember 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)